Pemeriksaan Kesehatan, Untuk Apa dan Kenapa Harus Dilakukan?

Ada pepatah yang menyatakan bahwa lebih baik mencegah daripada mengobati. Pepatah tesebut benar adanya, karena kesehatan itu tentu memiliki nilai yang sangat mahal harganya, apalagi ketika sakit biaya yang akan dikeluarkan akan bisa lebih mahal. Oleh karena itu, pemeriksaan kesehatan atau medical check-up merupakan tindakan pencegahan terbaik untuk mengetahui kondisi kesehatan tubuh sekaligus mendeteksi adanya penyakit sejak dini. Semakin penyakit bisa terdeteksi lebih cepat, maka usaha untuk mengobati menjadi lebih lama dan kemungkinan sembuh bisa lebih cepat.

Cek Gula DarahPemeriksaan kesehatan atau medical check-up sendiri diharuskan untuk dilakukan semua usia, baik pria wanita hingga tua muda juga loh. Medical check-up tidak perlu menunggu Anda sakit, tapi akan menjadi lebih baik jika ketika Anda segar bugar sehingga bisa melihat kemungkinan adanya penyakit serius dalam tubuh yang belum terdapat gelaja dan mengukur tingkat kesehatan tubuh Anda. Jika demikian adanya, apa saja yang bisa dicek melalui pemeriksaan kesehatan?

  • Berat Badan

Berat tubuh berlebih atau tidak normal ini bisa menjadi pemicu berbagai penyakit, misalnya saja stroke, jantung, diabetes, hipertensi, bahkan bisa lebih berbahaya lagi yaitu kanker. Namun tubuh terlalu kuruspun beresiko, karena bisa melemahkan sistem kekebalan tubuh dan akibatnya Anda bisa terkena resiko dari osteoporosis, dan anemia.

Oleh karena itu, menjadi penting untuk melakukan pemeriksaan kesehatan secara medis minimal 2 tahun sekali khusus untuk Anda yang berumur di bawah dari 50 tahun. Atau untuk Anda yang memiliki usia di atas 50 tahun, medical check-up BMI setiap 1 tahun sekali.

  • Gula Darah

Untuk pemeriksaan khususnya gula darah ini biasanya dilakukan oleh seseorang yang berumur 45 tahun ke atas, dan minimal 3 tahun sekali. Namun untuk Anda yang memiliki keturunan diabetes, tentu resiko terkena akan menjadi lebih besar sehingga butuh melakukan pengecekan kadar gula darah. Sebelum itu, pastikan Anda berkonsultasi kepada dokter berapa kali dalam setahun Anda harus melakukan pemeriksaan ini.

BACA JUGA:  Redakan Demam Dengan Plester Berkualitas

Tes ini dilakukan bagi orang berusia 45 tahun ke atas, setidaknya tiap tiga tahun sekali. Namun, jika Anda memiliki risiko diabetes, konsultasikan pada dokter untuk segera menjalani tes, dan lebih sering misalnya tiap tahun. Jika Anda normal, maka tes gula darah ini bisa dilakukan setiap 1-2 tahun sekali. Sedangkan untuk yang orang yang terkena hipertensi atau darah tinggi, maka tes ini perlu dilakukan setiap tahunnya bahkan bisa lebih sering.

  • Kolesterol

Kolesterol sendiri pada umumnya merupakan jenis lemak yang dibutuhkan oleh tubuh, namun jika jumlahnya berlebihan maka akibatnya dapat menyumbat pembuluh darah dan mengakibatkan terkena resiko penyakit jantung plus stroke. Oleh karena itu, melakukan pemeriksaan untuk memeriksa kadar kolesterol menjadi penting untuk menhindari terkena jantung dan stroke. Adapun kadar kolesterol yang baik untuk tubuh :

  • Kolesterol baik (high-density lipoprotein/HDL) berada atau minimal di atas 60 mg/dL.
  • Kolesterol jahat (low-density lipoprotein/LDL) berada atau minimal di bawah 100 mg/dL.
  • Trigliserida harus kurang dari 150 mg/dL.

Total kolesterol yang harus ada dalam tubuh harusnya berada di bawah 200mg/dL. Untuk kondisi kesehatan normal, maka tes kolesterol bisa dilakukan setiap 5 tahun dan dimulai dari usia 35 tahun.  Namun jika gaya hidup Anda berlebihan, dan tubuh berubah menjadi gemuk maka ini berpotensi terkena diabetes dan juga hipertensi.

Itulah beberapa pemeriksaan kesehatan umum yang biasa dilakukan oleh banyak orang. Mulai dari sekarang yuks untuk lakukan medical check-up rutin demi menjaga kesehatan tubuh dan menhindari dari resiko berbagai jenis penyakit. Jangan lupa, sebaiknya lakukan persiapan sebelum melakukan check up kesehatan agar hasilnya bisa lebih akurat.

Semoga bermanfaat!



Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *